Kamis, 03 November 2016

Koran sebagai Media Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA/MA

Koran sebagai Media Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA/MA



Pembelajaran Bahasa Indonesia mencakup 4 aspek yaitu: Menulis, Membaca, Mendengarkan, Berbicara. Dari keempat aspek tersebut aspek membaca dan menulis sangat berkaitan dengan koran. Koran merupakan media cetak yang biasanya terbit harian, didalamnya berisi berita-berita terkini dalam berbagai topik. Maka koran dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran yang sangat murah , terjangkau semua lapisan,mudah didapat dan tidak mengurangi kualitas pembelajaran.
Koran merupakan wujud tindak berbahasa yang berkembang di masyarakat. Koran dengan berbagai lingkup penerbitan lokal, nasional, internasional) dapat dimanfaatkan guru sebagai media pembelajaran bahasa indonesia khusunya di tingkat SMA/MA karena koran memiliki berbagai keunggulan, diantaranya menarik, menyenangkan, aktif, kreatif, analitis dan populer.
Walaupun sekarang di beberapa sekolah telah melaksanakan kurikulum 2013,namun bagi siswa kelas XII dan sebagian sekolah yang belum siap melaksanakan kurikulum tersebut,maka masih diperbolehkan menggunakan kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Pembelajaran mata pelajaran bahasa indonesia dengan KTSP sangat erat kaitannya dengan koran, baik secara lisan maupun secara tertulis. Keterkaitan isi koran dengan materi pembelajaran bahasa indonesia SMA/MA dapat dilihat dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).
 Standar Kompetensi (SK) Kurikulum  KTSP mnyeebutkan bahwa Pembelajaran bahasa Indonesia diarahkan untuk meningkatkan kemampuan peserta didik untuk berkomunikasi dalam bahasa Indonesia dengan baik dan benar, baik secara lisan maupun tulis, serta menumbuhkan apresiasi terhadap hasil karya kesastraan manusia Indonesia.
Sesuai Standar Kompetensi (SK) dan kompetensi dasar (KD) Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) tersebut, tercantum bahwa kelsa X semester 1 dan 2 mempunyai 16 SK 36 KD kelas XI semester 1 dan 2.mempunyai 16 SK 34 KD dan kelas XII semester 1 dan 2 memiliki16 SK 32 KD. Dari rincian SK dan KD tersebut minimal ada 6 KD kelas X,5 KD kelas XI dan 5 KD kelas XII yang dapat memanfaatkan koran sebagai media pembelajaran.
Selain uraian materi mata pelajaran bahasa indonesia kelas X,XI,XII tersebut, isi koran juga berkaitan dengan Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) nomor  0027/P/BSNP/IX/2014 tentang  Kisi-Kisi Ujian Nasional untuk satuan Pendidikan Dasar dan Menengah tahun pelajaran 2014/2015. Peraturan tersebut memuat Standar Kompetensi dan Indikator yang harus dipelajari dan dikuasai peserta didik untuk lulus Ujian Nasional 2014/2015 untuk tingkat SMP/MTs sederajad dan tingkat SMA/MA.Guru  juga dapat memanfaatkan Koran sebagai media pembelajaran .
Uraian isi koran yang berkaitan  dengan kisi-kisi ujian nasional bahasa indonesia dalam Ujian Nasional 2014/2015 tingkat SMA/MA diantaranya aspek Membaca meliputi Memahami isi dan bagian-bagian paragraf, tajuk rencana, laporan, biografi tokoh, serta berbagai bentuk dan jenis paragraf  ; memahami teks sastra berbentuk, puisi baru,  cerpen, novel, dan drama. Menentukan unsur-unsur paragraf, ide pokok, kalimat utama, kalimat penjelas. Menentukan isi paragraf: fakta, opini, pernyataan/jawaban pertanyaan sesuai isi, tujuan penulis, arti kata/istilah. Menentukan opini penulis dan pihak yang dituju dalam tajuk rencana/editorial. Menentukan isi dan simpulan grafik, diagram atau tabel. enentukan unsur-unsur intrinsik/ekstrinsik novel/cerpen/drama. Menentukan unsur-unsur intrinsik puisi.  
Sedangkan aspek Menulis meliputi mengungkapkan pikiran, gagasan, pendapat, perasaan, dan informasi dalam berbagai jenis dan bentuk paragraf, kepadanan, kepaduan, ketepatan kalimat, penggunaan bahasa, diksi, struktur kalimat, dan ejaan; mengungkapkan pikiran dan gagasan dalam bentuk puisi, cerpen, novel ,kritik, esai, dan resensi Menentukan kalimat esai.Menulis paragraf padu. Melengkapi berbagai bentuk dan jenis paragraf dengan kalimat yang padu. Melengkapi paragraf dengan kata baku, kata serapan, kata berimbuhan, kata ulang, ungkapan, peribahasa. Menyunting penggunaan kalimat/frasa/ kata penghubung/istilah dalam paragraf. Menulis judul sesuai EYD. Melengkapi larik puisi lama/baru (dengan kata kias/berlambang/berima/bermajas). Menentukan kalimat resensi. Menentukan kalimat kritik.
Selain hal – hal yang berkaitan dengan materi pembelajara yang tercantum dalam SK & KD dan materi Ujian Nasional tersebut, memanfaatkan koran sebagai media pembelajaran adalah dapat menciptakan suasana yang menyenangkan dan ketertarikan/minat siswa karena koran lebih bersifat masa kini, faktual.Bahkan, isi koran merupakan cerminan budaya yang sedang berkembang di masyarakat sangat relevan dengan fungsi Standar Kompetensi mata pelajaran Bahasa Indonesia yang merupakan sarana untuk mengembangkan kemampuan dasar bagi peserta didik, yaitu untuk memahami, merespon,mendiskusikan dan menanggapi kondisi masyarakat dalam tataran lokal, regional, rasional, dan global. Dengan demikian, jelaslah bahwa koran dapat menjadi media pembelajaran Bahasa Indonesia yang efektif, murah, menarik, kreatif dan menyenangkan bagi siawa SMA/MA.
                                                                                                                          

Tidak ada komentar: