Manfaatkan Google Form untuk
Ujian Online
Foto:
Ilustrasi ujian online berbasis google form
Salah satu tugas guru
sebagai tenaga profesional adalah mengevaluasi peserta didik.
Dalam Undang-Undang
nomor 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen ini yang dimaksud dengan; “Guru adalah pendidik
profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan,
melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini
jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah.”
Dalam hal evaluasi
guru dapat mengembangkan ujian berbasis online. Dengan memanfaatkan teknologi guru dapat melakukan
ujian atau ulangan dengan praktis dan efektif.
Guru tidak perlu repot, menggandakan soal, mengoreksi jawaban siswa,
menganalisis hasil ujian. Ujian secara online guru cukup menyiapkan soal yang
tidak perlu digandakan lagi. Dengan memanfaat teknologi Informasi (TI) hasil ujian
dan analisispun langsung bisa diketahui.
Heinich dalam Bambang Warsita (2008:137-144), “TI merupakan segala bentuk
penggunaan atau pemanfaatan komputer dan internet untuk pembelajaran. Bentuk
penggunaan/pemanfaatan teknologi informasi yakni :1) Tutorial, merupakan progam
yang dalam penyampaian materinya dilakukan secara tutorial, yakni suatu konsep
yang disajikan dengan teks, gambar baik diam atau bergerak, dan grafik; 2)
Praktik dan dan latihan (drill and practice), yaitu untuk melatih peserta didik
sehingga memiliki kemahiran dalam suatu keterampilan atau memperkuat penguasaa
suatu konsep. Progam ini biasanya menyediakan serangkaian soal atau pertanyaan.”
Selain itu, Badan
Standar Nasional Pendidikan (2010: 46-47) dalam rumusannya
bahwa pendidikan di Abad-21 harus memperhatikan hal-hal berikut: (1)
Pemanfaatan Teknologi Pendidikan, (2) Peran Strategis Guru/Dosen dan Peserta
Didik, (3) Metode Belajar Mengajar Kreatif, (4) Materi Ajar yang Kontekstual,
dan(5) Struktur Kurikulum Mandiri berbasis Individu.
Guru perlu membuat
evaluasi belajar siswa yang mudah, praktis dan efektif. Guru dapat memanfaatkan google form untuk
ulangan atau ujian. Google
Drive adalah adanya fitur pembuatan kuis yang bisa di setting pada penggunaan
google formulir. Dengan adanya fitur ini tentunya akan sangat membantu
Guru-Guru di dalam melakukan evaluasi materi-materi yang telah disampaikan ke
peserta didik.
Dengan Google Forms, guru dapat membuat
dan menganalisis ujian dengan mudah di peramban seluler atau web. Guru tidak
diperlukan perangkat lunak khusus. Guru dapat mendapatkan hasil instan saat
mereka masuk. Dan dapat meringkas hasil
ujian sekilas dengan diagram dan grafik.
Menggunakan google form tentunya
memudahkan guru dan siswa dalam melaksanakan evaluasi. Aplikasi ini lebih
praktis dan efektif untuk digunakan guru. Selain bisa menghemat, kertas, guru tidak perlu lagi
koreksi lembar jawaban siswa satu per satu. Ulangan lebih praktis, bahkan siswa
bisa mengikuti ujian kapan saja dan dimana saja. Siswa juga lebih senang dan bersemangat karena setelah
selesai ujian langsung bisa mengetahui perolehan nilai.
Keuntungan lainnya aplikasi ini cara
membuatnya mudah dan tidak memerlukan
keahlian khusus. Adapun cara untuk membuat Google Forms: yang pertama guru cukup
membuat akun google, selanjutnya buka.google.com, arahkan pada pilihan drive, pilih drive saya, pilih lainnya, pilih Google
formulir, beri nama formulir ujian, mulailah membuat soal di kolom
pertanyaan dan membuat jawabannya di opsi yang sudah disediakan sekaligus
membuat kunci jawaban, selanjutnya sesuiakan bentuk soal dan membuat soal sesuai
jumlah yang diinginkan maka soal sudah siap unutk diujikan.
Setelah semua soal
selesai disiapkan selanjutnya guru tinggal membagikan alamat yang bisa diakses
oleh peserta didik untuk mengerjakan soal. Klik pada ‘kirim’, pilihlah tanda
rantai. Nah kita ambil alamatnya untuk dibagikan kepada peserta ujian. Mudah
bukan? Marilah para guru untuk belajat IT agar tidak gaptek.